Perjalanan Dewi Sandra yang penuh prestasi terbilang unik. Dahulu ia sempat menjadi salah satu artis kontroversi karena gaya berbusananya. M ajalah FHM, bahkan sempat menobatkannya sebagai artis terseksi di Tanah Air pada tahun 2004. Kini, ia tampil berbeda dengan memutuskan berhijab. Berikut Kisah Dewi Sandra
Dewi Sandra, Berawal dari Model
Dewi Sandra lahir di Brasil, 3 April 1980, dari pasangan suami istri John Killick dan Prihatini Killick. Meski lahir di Brasil, masa kecil Dewi dihabiskan di Singapura. Orangtuanya yang multicultural, di mana Ayahnya berdarah Inggris dan Ibu berdarah Betawi-Yogyakarta (ibu), membuat Dewi tumbuh menjadi pribadi terbuka dengan banyak masukan dan influence.
Sejak kecil, banyak cita-cita yang diinginkannya. "Saat masih kecil cita-cita saya cukup banyak. Mau jadi dokter, mau jadi guru, dan mau menjadi penyanyi. Alhamdulillah salah satu dari cita-cita saya tercapai." kata Dewi.
Ketertarikan Dewi di dunia entertainmen dimulai dari dunia modeling. Dewi memulai kariernya di dunia hiburan sebagai model di usia belasan tahun. Sampai akhirnya, musisi Anang Hermansyah dan Indra Lesmana membuatkan sebuah album kompilasi untuk Dewi bersama delapan model. Album tersebut berjudul Menari-nari
Dari album tersebut, nama Dewi Sandra mencuat. Kemudian Dewi mencoba menjadi penyanyi solo dengan mengeluarkan album berjudul Kurasakan (2008) dan menyusul album kedua , Tak Ingin Lagi (2000). Tak disangka album kedua tersebut mendapat respon positif dari pasar sampai Dewi mendapat penghargaan AMI Awards sebagai album terbaik 2001.
Kemudian, wanita dengan tinggi 165 cm ini butuh dua tahun untuk menyelesaikan album ketiganya, Kuakui yang dirilis pada tahun 2004. Album ketiga Dewi masih seperti dua album sebelumnya, beraliran R&B. Namun kali ini Dewi memasukkan unsur etnik dalam album rekamannya. Sebut saja adanya unsur musik gamelan Jawa dan Bali.
Setelah namanya dikenal luas sebagai penyanyi, Dewi Sandra tak cepat puas. Ia mulai merambah menjadi presenter acara, pemain sinetron dan film.
Kepiawaiannya memandu acara, terekam dalam acara Clear Top 10. Dalam acara tersebut, Dewi meraih penghargaan sebagai Pembawa Acara Musik Wanita Terfavorit Panasonic Awards, selama 5 tahun berturut-turut, dari tahun 1999-2003. Kesuksesan Dewi di dunia hiburan tak terlepas dari peran orangtuanya yang medukung langkahnya. "Alhamdulillah mereka adalah orangtua yang selalu mendukung keinginan anaknya, tetapi ada kewajiban-kewajiban yang harus saya jalani dulu. Seperti menyelesaikan sekolah saya dulu. Alhamdulillah saya diizinkan untuk terjun ke dunia hiburan," ujarnya.
Dewi Sandra, Sedih Sempat Jadi Model Majalah FHM
Selain telah mengeluarkan album dan juga menjadi presenter, Dewi Sandra juga sempat mengejutkan dengan bersedia menjadi model di majalah dewasa khusus pria, FHM (For Him Magazine). Dalam edisi 6 Januari 2004, FHM memang menampilkan tujuh foto Dewi dengan pose hanya mengenakan pakaian dalam menerawang, bahkan salah satu fotonya hanya menampilkannya memakai sportbra dan celana sport mini.
Lantaran foto superseksinya terpampang di majalah itu, Dewi Sandra pun dicari-cari banyak wartawan. Tentu saja menanyakan bagaimana perasaannya tampil dengan busana minim yang terkesan begitu sensual bahkan tak sedikit orang yang menilainya cenderung porno.
"Terserah orang mau menilai foto saya seperti apa. Yang pasti, saya tidak telanjang dan saya masih berpakaian. Itu hanya trik kamera yang menjadikan foto terlihat begitu indah," komentar Dewi yang menilai foto tersebut indah ketimbang disebut vulgar atau sejenisnya saat itu.
"Jadi itu bukan foto porno. Saya sama sekali nggak buka-bukaan atau telanjang di foto itu," tegasnya sekali lagi.
Dengan penampilannya yang kini berhijab, Dewi mengaku sedih jika mengenang masa lalunya itu. “Sedih sebenarnya. Karena kalau saya berpikir sekarang saya seperti menjual jiwa saya,” ujarnya.
Masa lalu memang telah berlalu. Namun bayangan masa lalu itu jua yang membuat Dewi selalu berurai air mata ketika bersimpuh di hadapan sang Khalik . “I Feel sorry for my self. Seharusnya dulu saya nggak kayak begitu,” ucapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar