Cantik, cerdas, dan menjadi idola banyak orang, itulah kesan yang melekat pada sosok seorang Desy Ratnasari. Artis multi talenta yang ramah dan murah senyum ini mengawali karier keartisannya sebagai gadis sampul. Kariernya terus melesat bak meteor hingga menduduki posisi artis papan atas dengan bayaran termahal. Berbagai prestasi bergengsi baik di bidang seni peran maupun tarik suara telah diraihnya. Desy menjadi artis pertama Indonesia yang cap tangannya disimpan di Planet Hollywood. Ia kini menjadi anggota DPR. Berikut kisahnya
Desy Ratnasari, Dilantik Menjadi Anggota DPR
Rabu, 1 Oktober 2014, anggota legislatif terpilih dilantik. Menjelang pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat hari ini, teras ruang rapat paripurna I di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, bak catwalk. Para anggota legislatif yang akan dilantik seolah berlomba datang dengan pakaian eksklusif.
Desy Ratnasari yang terpilih dari Partai Amanat Nasional, hadir dengan kebaya berwarna merah muda kelabu lengkap dengan sanggul dan sepatu hak setinggi 5 sentimeter. Terusan kebaya yang dipadu dengan rok panjang ketat berwarna sama hingga ke atas tumit.
Desy Ratnasari merupakan anggota legislatif dari daerah pemilihan Jawa Barat IV, yang meliputi Kabupaten dan Kota Sukabumi.
Pelantun 'Tenda Biru' yang dua kali menjanda itu tak mengajak siapa pun pada hari-H pelantikan dirinya sebagai anggota DPR. "Nggak ada, nggak ajak siapa-siapa, saya sendiri aja. Ibu, nenek dan keluarga saya nonton pelantikan saya di televisi saja, biar lebih nyaman," ujar Desy.
Menjadi anggota DPR, Ia ingin menepis keraguan publik terhadap kemampuan artis dalam mengawal aspirasi rakyat di DPR dengan ‘aksi nyata’.
Menurutnya, keraguan semacam itu sah-sah saja karena tugas di DPR memang berat. Tugas sebagai wakil rakyat membutuhkan pengetahuan yang cukup, baik formal maupun informal. Tak hanya artis, anggota DPR dari latar belakang apapun juga membutuhkan bekal semacam itu.
"Apapun profesinya, tugas wakil rakyat tidak mudah, tugasnya sangat besar. Perlu mengasah pengetahuan melalui pendidikan formal. Mudah-mudahan saya bisa menjalankan kepercayaan dari Dapil saya Sukabumi," tuturnya.
Desy Ratnasari, Ingin Duduk di Komisi VIII
Resmi dilantik, Desy berharap bisa duduk di komisi yang nyambung dengan latar belakang pendidikan dan bidangnya selama ini. Makanya, ia mengincar komisi VIII yang membidangi agama, sosial, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
"Saya sudah sampaikan ke DPP memilih untuk masuk ke komisi VIII. Saya seorang psikolog dan saya suka dengan isu soal perempuan dan perlindungan anak, kemudian dengan hal-hal lainnya yang tidak jauh dari pendidikan saya," ucap Desy.
Kalau pun tak ditugaskan di Komisi VIII, alternatif pilihan Desi adalah Komisi V yang membidangi perhubungan, telekomunikasi, pekerjaan umum, perumahan rakyat serta pembangunan pedesaan.
"Tapi semua kembali ke DPP mau ditempatkan di mana yang terpenting saya yakin DPP akan mempertimbangkan masing-masing latarbelakang kadernya untuk ditempatkan di komisi yang sesuai," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar